Ekstakulikuler Palang Merah Remaja (PMR) MAN 1 Bogor membawa pulang dua gelar juara dalam satu event, Lacusta Morgen PMR SMAN 1 Cileungsi. PMR MAN 1 Bogor menempati posisi juara 3 dalam Lomba Pertolongan Pertama Putri dan meraih juara harapan 2 dalam kategori yang sama. Tak hanya itu, PMR MAN 1 Bogor juga dinobatkan sebagai sekolah terbaik dalam acara tersebut.
Ketua PMR MAN 1 Bogor, Amara (12 IPA 3), menyampaikan bahwa pada awalnya persiapan tim menghadapi perlombaan tidak berjalan sesuai harapan. Namun, kendala tim terkait waktu latihan yang terpotong untuk urusan administratif tidak menyurutkan semangat mereka.
“Kita agak lama di seleksi dan pembahasan, itu yang membuat latihan fisik produktif kita hanya sekitar H-3. H-3 itu pastinya kurang cukup ya, tapi saat itu kita optimis aja padahal masih ada potensial yang bisa kita raih jika seandainya kita latihan lebih lama lagi,” ungkap Amara.
Amara berharap agar PMR MAN 1 Bogor dapat terus mengeksplorasi potensi dan kemampuan anggota PMR. Kemampuan-kemampuan PMR MAN 1 Bogor yang dirasa begitu potensial dan begitu bermanfaat bila dieksplor dengan benar. Dengan melihat potensi dan kemampuan anggota PMR saat ini, ia meyakini PMR mampu membawa begitu banyak prestasi kepada MAN 1 Bogor di masa mendatang.
“Ini moment emosional banget buat kita. Kita udah nangis dan minder kita gak akan menang, tapi kalau dilihat skor saat perlombaan kita termasuk tinggi. Tapi pas detik-detik pengumuman rasanya deg-degan banget sekaligus nervous. Shocked but not surprised siihh.”
Amara juga berharap agar PMR MAN 1 Bogor dapat berpartisipasi dalam lebih banyak lomba di masa depan. Dengan pencapaian ini, PMR MAN 1 Bogor membuktikan bahwa semangat, ketekunan, dan kerja sama tim dapat mengatasi segala kendala, mengantarkan mereka pada kesuksesan di panggung prestasi.